Coba perhatikan kedua sajak di bawah. Sajak pertama adalah karya penyair Amerika bernama Douglas Malloch (1877 – 1938) dan sajak kedua konon karya penyair Angkatan 66 Taufiq Ismail. Pada “sajak” Taufiq Ismail tsb memang terdapat beberapa perubahan kata tapi perubahan tsb tidak membuat sajak itu menjadi sebuah sajak “baru” apalagi menjadi karya Taufiq Ismail! Paling tidak, sajak kedua di bawah lebih pantas disebut sebagai “sajak saduran”. Mengklaim “sajak saduran” tsb sebagai karya sendiri adalah sebuah penipuan dan pencurian Hak Cipta seniman aslinya alias plagiarisme!
Lihat Selengkapnya