Relasi intertekstual antara sastra dan media massa cetak koran sebenarnya merupakan sebuah isu kritik sastra yang menarik. Adakah terdapat hubungan dialektis saling pengaruh-mempengaruhi antara dua produk budaya ini yang menghasilkan sebuah sintesa yang menguntungkan keduanya, ataukah relasi intertekstual itu hanya merupakan sebuah hubungan
monolateral belaka di mana salah satu produk budaya mendominasi secara hegemonik arah lalulintas pengaruh-mempengaruhi tadi? Kalau memang hal terakhir ini yang terjadi, apa pengaruhnya bagi produk budaya yang didominasi itu?
Lihat Selengkapnya