Sabtu, 25 Juli 2015

Dari Halaman Menuju Dapur

Membayangkan lahan kosong di sekitar pemukiman rumah yang diijadikan kebun pangan penuh sayur-mayur, buah-buahan, dan kebutuhan dapur lainnya adalah mimpi dari sekumpulan anak muda di Yogyakarta yang akhirnya menamakan diri mereka PermablitzJogja. PermablitzJogja, terdiri dari kata Permablitz dan Jogja. Jogja untuk menandakan kota tempat mereka bergerak, sedangkan Permablitz berasal dari kata permaculture (dalam Bahasa Indonesia : Permakultur) dan blitz. Permaculture dapat diartikan sebagai Permanent Agriculture atau Permanent Culture, yang artinya pertanian yang dalam pembuatan maupun perawatannya menerapkan budaya permanen. Sementara kata blitz menandakan pengerjaannya yang dilakukan dalam waktu singkat. Lihat Selengkapnya
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Cobalah Tengok

Daftar Isi