Rabu, 03 Juni 2015

Reklamasi Teluk dan Hutan Mangrove

Berkeliling pulau-pulau Indonesia lima tahun lalu, dari Sabang hingga Merauke, saya merasa malu ketika sadar telah mengabaikan salah satu khazanah terpenting negeri kita. Dari pulau ke pulau, saya suka menyusuri teluk dan pesisirnya dengan sampan atau sekadar berenang. Saya menikmati hijaunya hutan mangrove atau bakau yang sejuk dan membuat langit tetap bersih biru. Takjub melihat akar-akarnya yang kuat menghunjam air dan tanah. Juga mencicipi menyelam di laut jernih biru toska dan mengagumi terumbu karang yang subur tak jauh dari daratan. Terhampar di garis khatulistiwa, Indonesia adalah negeri kepulauan pemilik salah satu kekayaan alam terpenting: hutan mangrove terluas di planet ini, yang anatominya tak pernah saya pelajari di bangku sekolah. Lihat Selengkapnya
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Cobalah Tengok

Daftar Isi